Cara Merawat Kain Sulaman Agar Tidak Mudah RusakMerawat  kain sulam memang  diharuskan agar bahan atau warna yang terdapat pada kain sulam tidak mudah pudar dan awet. Merawat kain sulam terbilang sulit karena benang yang disulam memiliki serat sensitif dan dapat membuat sulaman rusak sehingga harus membutuhkan penanganan khusus untuk merawatnya. Kebanyakan orang tidak mengerti cara perawatan kain sulam terkadang disamakan dengan kain yang lainya. perawatan kain sulam  sama dengan anda merawat pakaian biasa hal yang membedakan adalah perawatan dengan bahan-bahan kain sutra dan kain linen atau katun. Dengan motif yang terdapat pada kain sulam dapat membentuk sebuah bunga dengan beraneka ragam gambar dan motif yang terdapat pada kain. Dibalik keistimewaan pada kain sulam mempunyai keindahan tersendiri bagi pemakainya . dengan perawatan yang benar dan terampil dapat membuat motif pada sulaman yang tidak berubah agar penampilan kain tetap terjaga kemewahanya.

Kain sulaman yang dibuat dengan motif biasanya memakai bahan kain yang dapat ditembus oleh jarum dan mudah dijahit agar pemakainyapun merasa nyaman. Namun, untuk merawat bahan kain sulaman dibutuhkan  perawatan ekstra dalam teknik perawatanya agar kain sulam nampak utuh dan tidak terjadi kerusakan dan dapat membuat kain sulam menjadi bagus kembali seperti sediakala. Cara merawat kain sulaman agar tidak mudah rusak yaitu dengan cara:

Pencucian, Saat pencucian gunakanlah detergen secukupnya yang dicampurkan dengan air. Serat yang terdapat pada kain sulam rentan hancur ketika pencucuian dalam penyikatan. Hindari pencucuian dengan menggunakan mesin cuci atau pencucian dengan menggunakan tangan karena dapat membuat kain sulam menjadi rusak. Ketika rendaman tunggu dalam waktu beberapa menit agar kotoran atau noda-noda yang terdapat pada kain sulaman dapat hilang. bilaslah dengan air bersih kemudian peras perlahan-lahan agar kain sulaman tidak rusak. Dan sebaiknya anda harus mengetes terlebih dahulu biasanya kain sulaman  ada yang dapat mudah luntur ketika direndam dengan air maka dari itu pisahkan kain sulaman dengan pakaian lain agar  tidak terkena lunturan.

Pengeringan, Gantunglah kain sulaman dengan menggunakan hanger atau alat untuk mengeringkan kain dan direntangkan di daerah permukaan rata yang tidak terlalu terkena sinar matahari, jangan membiarkan kain sulaman terlalu kering oleh panas agar kualitas kain sulam dengan motif dan gambar yang menghiasi kain sulam dapat dipertahankan keaslianya dan tidak mudah pudar warnanya.

Menyetrika, Ketika dalam proses pengeringan sebaiknya dilakukan cara kerapihan dengan memakai alat setrikaan. Kain sulam yang sudah kering diharuskan untuk disetrika agar kain sulam nampak terlihat rapih dan halus. Tetapi harus lebih berhati-hati jangan sampai terlalu panas karena dapat membuat kain terbakar. Gunakan volume setrikaan yang tidak terlalu panas agar kain sulam tampak terlihat berkilau dan berwarna cerah. Gunakan alat diatas kain sulam untuk alas agar menghindari kerusakan yang terdapat pada kain sulaman.

Penyimpanan, Simpanlah kain di lemari yang tersusun rapih. Hindari lipatan yang dapat membuat kain sulaman yang mengakibatkan putusnya benang karena lipatan yang salah pada bagian kain sulaman. Atau lebih baik lagy  kain sulaman digantungan dengan menggunakan hanger agar kain sulaman tidak mudah membentuk suatu kerusakan atau tidak terlihat kusut pada bahan kain sulaman.

Mudah sekali untuk Merawat kain sulaman tidak perlu biaya mahal yang paling penting adalah melakukan perawatan dengan benar dan memiliki kemampuan atau keterampilan dalam menggunakan kain sulaman.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *